BANJARMASIN, AKTUAL — Sejak dinyatakan sebagai rempah yang bisa berfungsi sebagai penahan virus corona, temulawak menjadi empon empon yang laris manis. Harganya pun langsung meningkat seratus persen.
“Barangnya kosong,” ujar seorang pedagang di Pasar Induk Antasari Banjarmadin Jumat 6 Maret 2020.
Walau diklaim kosong namun masih ada satu dua yang menjual temulawak dengan jumlah cukup banyak dengan harga rp 20 ribu perkilo bahkan ada yang lebih mahal tergantung kualitas.
Padahal sebelumnya harga empon empon berwarna kuning hingga banyak yang sulit membedakan dengan kunyit, harganya paling mahal rp 10 ribu perkilogram.
Dalam sepekan ini, tiga jenis empon empon disebut mampu menangkal corona virus oleh ahli kesehatan. Bahkan Presiden Jokowi ikut menpromosikannya melalui tayangan khusus.
Tiga bahan memasak itu adalah jahe, kunyit dan temulawak namun yang paling tajam kenaikan harganya adalah temulawak. Jahe naik dari kisaran rp 50 ribu menjadi kisaran rp 80 ribu untuk yang merah sedangkan kunyit naik dari kisaran rp 11 ribu sampai rp 12 ribu menjadi rp 15 ribu. Uumsri
Discussion about this post