BANJARMASIN aktualkalsel.com–Kebakaran yang meluluhlantakan tiga gudang peralatan plastik dan pecah belah terbesar di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, belum benar benar padam walaupun jajaran relawan pemadam kebakaran dan masyarakat berjibaku hampir 20 jam sejak awal api sekitar pukul 20.00 Wita Sabtu 2 November 2025 malam.
Hingga Minggu 3 November sore, bara api masih bergumpal di bagian bawah reruntuhan bangunan yang sudah jadi arang hingga membumbul tinggi asap hitam. Bahkan sekitar pukul 14.00 Wita api sempat bergerak aktif lagi hingga warga sekitar menjadi cemas.
“Api aktif lagi nah siang ini,” tulis satu relawan damkar di akun informasi kebakaran dan emergency sambil menyertakan video pendek api yang membara di bawah reruntuhan.Sementara tengah hari itu KotaBanjarmasin sempat diguyur hujan. Diperkirakan banyaknya material material plastik yang terbakar menjadikan api sulit benar benar padam.
Tiga gudang barang pecah belah dan plastik tersebut berada di pinggir Jl Belitung Banjarmasin Barat, berseberangan dengan Pasar Kalindo. Namun api tidak sampai menjalar di gedung bagian depan yang merupakan showroom untuk barang barang di gudang tersebut.
Sementara beberapa armada damkar tampak terus berupaya memadamkan api di bangunan bawah reruntuhan tersebut hingga sore hari Minggu. Lalu lintas di jalan depan lokasi kebakaran menjadi macet karena banyak pengendara yang berhenti untuk menyaksikan.
Kebakaran tersebut merenggut korban jiwa seorang relawan damkar berusia 22 tahun akibat tertimpa beton yang runtuh saat api berkobar. Sebab api dioerkirakan karena arus pendek liatrik.(uumsri/foto tangkapan layar).
