BANJARMASIN, AKTUAL — Walikota Banjarmasin, H Ibnu Sina minta PDAM Bandarmasih dapat terus maju dan berkembang dari tahun sebelumnya dalam hal meningkatkan pelayanan air bersih masyarakat.
Demikian Walikota ketika memimpin apel peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) PDAM Bandarmasih ke 47 dengan tema ‘Kepuasan Pelanggan Prioritas Kami’, di Halaman Utama Kantor PDAM Bandarmasin, Senin ( 17/2/2020 ).
Untuk meningkatkan pelayanan tentu harus ditunjang dengan pembangunan fisik. Misal, peningkatan pipa distribusi.
Menurut Ibnu, pelayanan PDAM Bandarmasih, sudah mencapai 99,9%. Kendati demikian PDAM jangan berpuas diri karena tuntutan masyarakat akan lebih dari sebelumnya baik kualitas maupun kuantitas.
“Masyarakat juga tidak ingin pelayanan terhenti, distribusi air terhenti, maka pelayanan perlu lebih ditingkatkan lagi kedepannya,” tegasnya.
Menurut Ibnu Sina, sekeras apapun protes masyarakat, setajam apapun kata -kata yang mereka tuliskan, terutama di media sosial, semua itu merupakan langkah awal dari PDAM Bandarmasih terus berbenah dan meningkatkan pelayanan.
“Kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, kerja tuntas tentu harus dipegang seluruh karyawan,” ucapnya.
Ibnu Sina menambahkan, tantangan terbesar PDAM Bandarmasih saat ini adalah bagaimana prioritas daerah pinggiran mendapat pelayanan yang purna dan merata.
Dalam rangkaian upacara tersebut juga disisipkan kegiatan MoU antara PDAM Bandarmasih dengan Bank Mandiri Syariah, kemudian MoU antara Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin dengan Google Education, serta Pemasangan ID Card Driver Bus Trans Banjarmasin.
Pada kesempatan itu PDAM Bandarmasih menyerahkan penghargaan kepada 10 karyawan teladan yang mengabdikan diri di PDAM dengan kurun waktu minimal 20 hingga 30 tahun.
Selain itu juga diserahkan penghargaan kepada 26 tenaga outsourching terbaik serta santunan kepada 15 anak asuh outsourching di lingkungan PDAM Bandarmasih.
TINGKATKAN PELAYANAN
Sementara itu Direktur Utama PDAM Bandarmasih Yudha Achmady didampingi Direktur Teknik dan Operasional Supian mengatakan, pihaknya terus berupaya meningkatkan pelayanan air bersih. Salah satunya dengan mengganti pipa distribusi, sebab selama ini masalah pipa distribusi yang bocor menjadi kendala lancarnya pendistribusian air bersih.
Ditanya soal rencana kenaikan tarif air minum, Yudha mengatakan, belum ada rencana ke arah itu.
“Kami fokus pelayanan dulu baru memikirkan kenaikan tarif,” ungkap Yudha. Edwan
Discussion about this post