TANAH BUMBU, aktualkalsel.com —Malam Nisfu Syaban 1446 H, yang jatuh pada Kamis, 13 Februari 2025 merupakan malam istimewa bagi umat Muslim.
Banyak amalan sunnah dianjurkan di malam penuh berkah ini, selain puasa yang juga dianjurkan.
Hal itu dikatakan salah Ustadz Hidayatullah Ali, satu ustadz terkenal di Kabupaten Tanah Bumbu, ketika memberikan tausiyah di Pendopo Serambi Madinah, pada sholat sunah rutin ( Taubat, Dhuha, Hajat), Selasa (11/2/2025).
Malam Nisfu Syaban merupakan malam yang bagus untuk kita memanjatkan doa kepada Allah SWT. Keutamaan di atasnya malam Nisfu Syaban adalah Malam Lailatul Qadar yang diturunkan Allah SWT khusus pada bulan Ramadhan.

Seperti diketahui Malam Lailatul Qadar lebih baik dari pada 1000 bulan. ” Tidak ada yang mulai setelah Lailatul Qadar melainkan malam Nisfu Syaban,” ungkapnya.
Malam Nisfu Syaban tahun ini, menurut Ustadz Hidayatullah Ali malam istimewa, jatuhnya pada malam Jumat. Maka dihidupkan dengan beribadah. ” Bagaimana caranya, minimal dengan sholat Magrib, Isya, Subuh berjamaah,” kata Ustadz Hidayatullah Ali.
Dengan melaksanakan tiga ibadah, maka orang tersebut boleh dibilang menghidupkan malam yang mulia itu. Apalagi ditambah dengan amaliah-amaliah yang mengundang rahmatnya Allah SWT. ” Namanya amalan itu macam -macam jenisnya, misal membaca Qur’an, bersedekah, dan bersholawat,” jelasnya.
Ustadz Hidayatullah Ali menjelaskan, mengenai orang-orang yang tidak mendapatkan ampunan pada malam Nisfu Syaban, diantaranya dukun, penyihir, orang yang saling bermusuhan, orang yang minum hamar (minuman keras), durhaka kepada kedua orangtua.
Diakhir tausiyahnya, Hidayatullah Ali, menyampaikan permohonan maaf kepada jemaah jika selama ini ada hal yang kurang berkenan dihati.
” Ulun minta maaf, reda wan pian sabarataan,” ungkapnya. Edwan
Discussion about this post