TANAH BUMBU, aktualkalsel.com – Andrean Atma Maulani, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanah Bumbu, menghadiri acara puncak Mappanre ri Tasie pada hari Minggu (4/6/2023).
Andrean Atma Maulani, yang akrab dipanggil Andre, duduk di barisan depan bersama Bupati Tanah Bumbu, Zairullah Azhar, Staf Ahli Gubernur Kalsel Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Sulkan, SH, MM, dan Wakil Bupati Banjarbaru, serta 13 Sekretaris Daerah (Sekda) dari kabupaten dan kota di Kalimantan Selatan.
Dalam sambutan yang dibacakan oleh Sulkan, perwakilan dari Gubernur Kalimantan Selatan, diungkapkan apresiasi atas pelaksanaan pesta laut Mappanre ri Tasie sebagai warisan budaya maritim yang harus dihormati.
“Pada hari yang bahagia ini, kita semua bersama-sama menyaksikan salah satu kekayaan budaya kita, yaitu Pesta Adat Mappanre ri Tasie, yang diselenggarakan sebagai ungkapan rasa syukur atas rezeki yang diberikan oleh Allah SWT kepada kita semua, khususnya para nelayan,” kata Gubernur Sahbirin Noor.
Pesta Laut Mappanre ri Tasie tahun 2023 mengusung tema ‘Nelayan Berkah Tanah Bumbu Sejahtera’, yang menunjukkan pentingnya peran nelayan dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan kemakmuran daerah.
Sulkan menganggap pesta laut Mappanre ri Tasie memiliki nilai kekayaan budaya yang signifikan dalam sektor pariwisata.
“Kita dapat melihat bersama betapa unik dan menariknya berbagai atraksi dan sajian budaya yang kental akan tradisi,” ujarnya.
Dengan keragaman budaya dan adat istiadat yang dimiliki oleh Kalimantan Selatan, Sulkan mengimbau masyarakat untuk terus mempererat persaudaraan, saling menghormati, menjaga toleransi, serta melestarikan kearifan lokal dan warisan budaya daerah.
Selanjutnya, dalam sambutannya, Bupati Tanah Bumbu, Zairullah Azhar, menyatakan bahwa selama 14 hari pelaksanaan Pesta Laut Mappanre ri Tasie, tidak ada lagi praktek-praktek syirik yang bertentangan dengan agama Islam.
“Hari ini kita telah mengubah hal-hal yang perlu diperbaiki, berdasarkan petunjuk dari tokoh-tokoh, ulama, dan lembaga adat. Alhamdulillah, ini yang harus kita syukuri,” kata dr. H. Muhammad Zairullah Azhar, yang akrab dipanggil Abah.
Pada kesempatan yang sama, Zairullah Azhar juga mengajak para orang tua untuk mendukung program unggulan Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Bumbu, yaitu Satu Desa Satu Masjid (SDSM), dengan
mendorong anak-anak mereka untuk belajar, menghafal Al-Qur’an, dan tidur di masjid.
Setelah itu, para pejabat dan masyarakat berlayar ke laut menggunakan kapal ikan, menikmati pemandangan laut, dan kemudian makan bersama di atas kapal sebagai ungkapan rasa syukur atas rezeki yang Allah berikan melalui hasil laut. Edwan
Discussion about this post