TANAH BUMBU, aktualkalsel.com — Dinas Perkimtan Tanah Bumbu cepat bergerak sehubungan adanya laporan masyarakat jika drainase dekat Tugu Pantai Pagatan, Kecamatan Kusan Hilir sering membuat orang terperosok.
Terutama bagi mereka yang ingin melihat hiburan pada kegiatan Pesona Adat Mappanre ri tasi’e dari tanggal 20 Mei – 4 Juni 2023.
” Drainase tersebut sudah sering membuat orang terjatuh. Pada pertunjukan El Carona, Jumat ( 26/5/2023 ) malam, misalnya, tiga orang terjatuh ke dalam drainase, dan satu rombong orang berjualan,” kata Kepala Dinas Perkimtan Ansyari Firdaus,
Sabtu ( 27/5/2023 ) siang.
Kondisi drainase itu, sebelum terbuka lebar, dan kondisi di sana agak gelap. Apalagi masyarakat berjubel melihat hiburan dalam rangkaian Pesta Adat Adat Mappanre ri tasi’e.
Untuk mengantisipasi masyarakat yang nonton hiburan jangan terjatuh, maka draine ditutup dan di sana akan dipasang lampu 1000 watt. Sebelum lampu kurang terang sehingga menyebabkan orang banyak terjatuh.
” Insyaallah pada malam ini, tidak ada lagi yang terperosok di drainase. Apalagi malam ini, penyanyi dangdut legendaris tampil di Pagatan, yang diperkirakan mampu menyedot ribuan pengunjung,” ungkapnya.
Memperbaiki drainase yang terbuka , sebenarnya bukan tugas Dinas Perkimtan. Mereka berpartisipasi saja, sebab ini ‘gawe-nya’ Pemkab Tanah Bumbu, jadi Perkimtan merasa berkewajiban itu memperbaiki supaya jangan ada lagi korban.
” Insyaallah, malam ini tidak ada lagi korban terjatuh,” demikian Ansyari Firdaus.Edwan
Discussion about this post