PAGATAN, aktualkalsel.com — Pasangan calon ( Paslon ) Zairullah Azhar – Muh Rusli ( ZR ) pada jadwal kampanye pertama pasca pencabutan nomor urut melakukan kunjungan pada lima desa untuk bersilaturahmi dengan warga setempat, Minggu ( 27/9/2020 ).
Pada agenda silaturrahmi ke desa-desa pasangan ZR didampingi Ketua Tim Pemenangan Sudian Noor, Hasanuddin, Hj Darwati ( PKB ), Fawahisah Mahabatan ( PAN ), Andi Asdar Wijaya ( Golkar ), dan sejumlah tim lainnya.
Desa pertama yang dikunjungi, Desa Lasung dan terakhir di Desa Karang Bintang, dimana pertemuan berlangsung pada malam hari.
” Saya mengingatkan, memilih pemimpin itu harus melihat kapasitasnya. Dan jangan memilih yang tidak pasti, kalau Pak Zairullah, pasti sudah pernah menjadi bupati di daerah ini.
Dan beliau berpengalaman dalam pemerintahan,” kata Sudian Noor ketika memberikan sambutan pada silaturrahmi dengan warga Desa Karang Bintang, Minggu ( 27/9/2020 ) malam.
Menurut Sudian Noor yang juga bupati Kabupaten Tanah Bumbu, sosok Zairullah memang luar biasa. Karena itulah wajar jika masyarakat Tanah Bumbu merindukannya kembali memimpin daerah ini.
Zairullah adalah salah satu tokoh pendiri dan peletak pertama pondasi pembangunan di daerah ini.
Sebagai orang muda, ungkap Sudian, harus punya adab dan tata krama, dan menghargai orang tua yang sudah membangun daerah ini. ” Termasuk menghormati pak Zairullah dan menghargai apa yang sudah diberikan untuk pembangunan Tanah Bumbu,” katanya.
Zairullah, tegas Sudian Noor, adalah pilihannya pada pilkada 9 Desember 2020, tentunya masyarakat di sini juga menjatuhkan pilihan kepada pengasuh Istana Anak Yatim Darul Azhar Batulicin itu.
” Pak Zairullah adalah saya, dan saya adalah Zairullah,” ungkapnya.
Dengan demikian, tentu pilihan sama. Menangkan Zairullah pada pilkada nanti.
Pada sesi tanya jawab Zairullah dengan warga Desa Karang Bintang, tokoh masyarakat yang hadir mengeluhkan soal sulitnya lapangan kerja saat ini, dan belum adanya puskemas yang dibangun di tempat mereka.
Menanggapi soal belum dibangun di puskesmas di Karang Bintang, Sudian Noor menegaskan, secepat mungkin akan dibangun puskemas di desa ini.
Tepuk tanganpun, dan teriakan ibu-ibu yang hadir membuat suasana rame.
” Menangkan Zairullah, ZR harga mati. Menang, menang, menang,” teriak mereka.
Sementara itu, Zairullah menegaskan, akan mengembalikan program-progam andalan yang pernah dirintisnya yang hilang.
Misal santunan untuk orang jompo, anak-anak yatim.
Disamping itu, akan membangun waduk irigasi Ruam Kiri. Melanjutkan pragram Sudian Noor, satu desa satu rumah tahfidz, sertifikasi tanah gratis.” Program Pak Sudian, sungguh mulia, patut kita dukung semua,” demikian Zairullah. SKR/Edwan
Discussion about this post