BANJARMASIN aktualkalsel.com–Sepekan jelang Idulfitri 2024 menjadi puncak padatnya aktivitas warga berburu untuk tukar uang dari satu bank di Banjarmasin ke lainnya. Hasilnya banyak yang harus gigit jari.
“Ada tiga bank yang sudah didatangi hari ini, zonk semua,” tutur Yadi, warga Banjarmasin Rabu 3 April 2024.
Menurutnya, beberapa hari sebelumnya dia sudah mencoba ikut antre di satu bank plat merah, tetapi uang pecahan dimaksud habis.
“Padahal sudah antre dari pagi, yang lain banyak datang lebih pagi lagi,” ujarnya kepada aktualkalsel.com.
Menurutnya, perburuan uang pecahan di bank bank di Banjarmasin pada hari Rabu itu sudah gila gilaan. Pemandangan antre luar biasa.
Hal senada dialami Soleh, warga Banjarmasin Tengah, yang mengaku juga sudah mendatangi dua bank tiga hari lalu namun tidak berhasil. Dia menengarai uang pecahan seperti sepuluh ribuan, lima ribuan hingga dua ribuan sudah ‘dikuasai’ para penjual jasa tukar uang di pinggir jalan.
“Lihat saja di pinggir Jl Lambung Mangkurat Banjarmasin penjaja jasa tukar uang itu masiv munculnya jelang Idulfitri ini. Stok mereka banyak, sedang kita yang untuk keperluan pribadi babyak yang tidak kebagian,” jelas dia.
Pria yang mengaku seorang ASN ini mencoba menggunakan jasa tukar uang pinggir jalan, ternyata minta sangat tinggi sekitar 12,5 persen.
“Itu jasa tukar uang pinggir jalan depan kantor beberapa bank di Lambungmangkurat, mintanya untuk receh 5 ribuan satu gebok jumlah Rp500 ribu minta jasa Rp75 ribu. Tinggi banget,” ujarnya kecewa.
“Untuk recehan lainnya rata rata senilai itu juga jasa tukarnya,” jelas dia lagi.(uumsri/foto net)
Discussion about this post