BANJARBARU, aktualkalsel.com — Sebanyak 24 orang peserta Uji Kompetensi Wartawan ( UKW ) PWI Banjarbaru angkatan pertama, 22 orang dinyatakan lulus atau kompeten. Sementara itu, satu orang mengundurkan diri karena masalah keluarga, satu orang tidak melanjutkan ikut UKW.
Hal itu diungkapkan Ketua PWI Kalimantan Selatan Zainal Helmie ketika mengungkapkan itu, pada penutupan UKW PWI Banjarbaru angkatan pertama, dan angkatan XIX bagi PWI Kalimantan Selatan, di Hotel Novotel, Rabu ( 22/11/2023 ).
Ketika mengumumkan peserta yang lulus UKW PWI Banjarbaru, Zainal Helmie didampingi Direktur UKW Pusat Firdaus Qomar, Suprapto dari PWI Pusat ( anggota Dewan Pers ), anggota Dewan Kehormatan PWI Pusat Fathurrahman, dan
Ketua PWI Banjarbaru Rasyid Ridho.
Zainal Helmie mengucapkan terimakasih kepada PWI Banjarbaru yang sukses sebagai tuan rumah pelaksanaan UKW dan mendapat dukungan dari Pemkot Banjarbaru.
” Dari UKW ini, selain pemahaman kode jurnalistik yang harus diketahui peserta, etika wartawan juga menjadi penilaian,” kata Zainal Helmie.
Sementara itu, Direktur UKW Pusat
Firdaus Qomar mengungkapkan, melihat jumlah yang lulus sebanyak 22 orang, sudah bisa dipastikan mereka pasti sudah jauh-jauh hari sudah mempersiapkan diri untuk mengikuti UKW.
Uji Kompetensi Wartawan, ungkap Firdaus Qomar, bertujuan
meningkatkan kualitas dan profesionalitas wartawan, acuan sistem evaluasi kinerja wartawan oleh perusahaan pers.
Menegakkan kemerdekaan pers berdasarkan kepentingan publik, menjaga harkat martabat kewartawanan sebagai profesi khusus penghasil karya intelektual.
Ketua PWI Banjarbaru Rasyid Ridho mengatakan, pelaksanaan UKW PWI Banjarbaru yang pertama dilaksanakan 21-22 November, di Hotel Novotel Banjarbaru.
” Saya berterimakasih atas dukungan Pemkot Banjarbaru dan PWI Kalimantan Selatan,” ungkapnya, usai penutupan UKW.
Rasyid Ridho mengatakan, dia merasa lega kegiatan UKW di Banjarbaru berjalan lancar. Dan tahun depan, lanjut dia, akan menggelar UKW tingkat Madya.
” Mudahan bisa terlaksana UKW untuk kelas Madya,” ungkapnya.
Sementara itu, Edwan Muhammad Aditya — jurnalis asal Tanah Bumbu — salah satu peserta yang lulus UKW, mengucapkan, terimakasih kepada PWI Banjarbaru dan PWI Kalimantan Selatan yang sudah memberikan kesempatan untuk ikut UKW.
” Alhamdulillah, tidak satu rupiah pun saya bayar untuk ikut UKW di Banjarbaru,” jelasnya.
PWI Kalimantan Selatan, dari angkatan pertama hingga XIX , tidak pernah memungut uang administrasi dari peserta, beda dengan sejumlah daerah lain. RSB-01
Discussion about this post